Pengalaman Jualan di Facebook Ads Dari 2020 Sampai Sekarang
Pengalaman Jualan di Facebook Ads Dari 2020 Sampai Sekarang - Izin bagi ilmu dan pengalaman hu. Disini adalah metrik penjualan usaha saya, spend iklan sepanjang 2020 juli 12 - sekarang itu dibawah 40 juta.
Penghasilan Per tahun
2020 : Rp1.075.379.000
2021 : Rp1.251.456.000
2022 : Rp2.384.086.000
2023 : Rp3.063.660.000
Margin 20% - 30%
Pengeluaran Iklan
FB (26 Jt)
Google (5 Jt)
BC (1Jt)
Organik (Free)
Pakai Google Bisnis aja (LP saya)
Strategi :
Iklan saya mulai tau momentum nya di tahun 2023 cara teknik yang tepat dari segi trend dari lokasi yang di tuju
Ada lokasi fisik jualan
Pastikan ada pemirsa organik (Buat Google Map, IG, FB dan semacamnya)
Buat pelayanan semaksimal mungkin (agar pelanggan menjadi beli berulang dan tidak kemana mana), harus memiliki nomor telepon untuk di broadcast menyesuaikan kebutuhan yang bisa di prediksi. Kalau ada nomor telepon nya seakan akan kita memberi batasan kalau mereka hanya beli kepada kita saja, tidak bisa ke yang lain.
Tingkat kan trust, seperti FP banyak pengikut, aktif FP nya, IG banyak pengikut, lalu integrasikan ke WA business
WA business nya juga di buat se bagus mungkin seperti katalog, Map, Link Web, Update status WA sewajarnya
Buat konten iklan yang mengatakan kalau kita sebagai penjual, bukan penipu
Buat brand nya dikenal secara provinsi terlebih dahulu, karena itu satu satu nya cara untuk berkembang secara perlahan dengan pengeluaran iklan yang minimalis
Jangan langsung mahal mahal untuk iklan nya, spend 15 rb per hari, kalau bagus cukup scale up 30 rb aja
Saya tidak bisa scale up banyak karena menyesuaikan target saya yaitu di provinsi (Yang dimana permintaan tidak begitu banyak) ditambah lagi produk yang saya jual ada target orang orang tertentu
Produk retailer (Rahasia 🙂
Kalau mau buat (17 Km +) dari letak lokasi anda berjualan
Di iklan nya banyak in interaksi (Seperti like, share, komentar)
Keuntungan nya :
Bisa viral mouth to mouth
Branding gak harus langsung ekspansi
Modal gak begitu besar untuk iklan
Saya juga bukan tangan pertama produk dan bisa menghasilkan Alhamdulillah sekarang minimal 3 digit penghasilan (Produk retailer)
Walaupun lokasi saya tidak strategis, saya tetap dapat berpenghasilan seperti ini
Kerugian nya:
Terbatas nya permintaan menyesuaikan lokasi
Butuh modal untuk membuat usaha di lokasi
Butuh tenaga lebih banyak untuk melakukan nya
KESIMPULAN
Buat iklan sesuai dengan kebutuhan, bukan keinginan.
Riset pasar di lokasi yang di tuju yaitu bagian provinsi, jangan hanya iklan berbayar saja untuk memperoleh penghasilan, gunakan organik juga agar menghasilkan pendapatan yang lebih maksimal.
Dan ini hanya sebatas pengalaman saya dan sepengetahuan saya dalam hal ini untuk saat ini.
Saya berbagi ilmu untuk saya mendapatkan ilmu lagi dengan cara berbagi, tuhan yang akan memberikan jalan untuk saya agar memperoleh ilmu yang lebih baik lagi, agar bisa mensharing ilmu ilmu yang mungkin saja di butuhkan untuk kedepannya. Jangan pelit ilmu jika itu tidak menjatuhkan dirimu dan juga yang lain.
NOTE :
Target kita adalah orang orang yang berkembang, bukan orang orang yang maju seperti di luar negeri. Maka dari itu sesuaikan lah pasar yang di butuhkan dari negeri kita tercinta ini.
Jadi bukan berarti iklan organik di tinggal kan, untuk saat ini kedua metode periklanan kita sangat masih bisa dipakai, walaupun iklan berbayar jauh lebih efektif, karena perkembangan lebih mendominasi yang modern di bandingkan tradisional.
Karena produk saya produk fisik, bukan jasa, digital, kesehatan, melainkan bentuk barang fisik
Posting Komentar