Cara Mendapatkan Obat ARV di Luar Negeri
Cara Mendapatkan Obat ARV di Luar Negeri - Apakah obat ARV bisa dibawa keluar negeri - *Note: Ini Pengalaman di Inggris. Jadi guys dulu aku bermimpi untuk bisa S2 di luar negeri, tapi begitu positif HIV seakan-akan runtuh sudah mimpinya
Namun, begitu tau mas Scott Alfaz (twitternya udah ga aktif) seorang PLHIV senior dan bisa-bisa aja S2 di Eropa, gua jadi tertantang buat nyoba lagi. Namun, memikirkan akses arv dan urusnya cukup clueless, jadi pasang surut niat untuk serius S2
Akhirnya munculah tahun di mana saya serius ambil IELTS, nyoba apply univ dan juga apply beasiswa. Dapet beberapa opsi, namun karena covid jadi makin pesimis juga berangkat. Alhamdulilah Puji Tuhan, tahun ini berkesempatan untuk pergi
Setelah keterima dan diperbolehkan ke Inggris, jadi malah khawatir. Apakah saya bakal bisa akses arv di negara tujuan? Overthinking ini sampai sampai bikin mikir mau stop ARV setahun (jangan ditiru)
Akhirnya pertama, aku coba cek http://hivtravel.org , syukurnya Inggris tuh negara yang sangat ramah bagi PLHIV.
Tapi masih belum dapat kepastian aku bisa akses ARV tidak ya? Karena tidak ada orang yang aku kenal pernah ambil arv di negara Inggris
Nanya nanya lah sebenarnya bisa 3
1. Kirim obat (ini risiko banget)
2. Ambil di KBRI, ini cukup bahaya untuk open status
3. Ambil di NHS setempat (ini yang aku ikuti)
Akhirnya, coba cek di UK ada beberapa website yang sangat ngebantu
https://letstalkaboutit.nhs.uk
https://i-base.info
Kepo kepo akhirnya coba hubungin via email alter dan nelepon (ini gak banget aku saranin karena udah mahal roaming, waktunya harus nyesuaikan BST, suara gajelas)
Akhirnya email dan dibaleslah sama orang NHS (ini tu coverage asuransi kesehatan di UK).
HIV testing. monitoring and treatment is free in the UK, including for students and non-residents.
Please bring your summary report and at least two months your meds.
Intinya untuk bisa akses ke luar negeri kamu butuh :
1. Med reports (CD4, VL, all test dari dokter bawa aja semua update dan history)
2. Obat 2-3 bulan, ini minta ama dokter sih
3. Pengantar dari dokter indo (kmrn ga butuh cuman ya gapapa laah, tergantung doktermu di Indo)
Setelah itu saya hubungin dokter dan pendamping yang seneng banget aku bakal sekolah lagi. Email tadi aku print dan aku donlod medical passport template di google buat dikasih ke doktermu supaya dibuatlah medical report dan bukti bahwa butuh 2-3 bulan meds spare.
Selain itu juga aku update VL, Cd4, hcv, fungsi ginjal hati dll.
Semakin komplit semakin bagus untuk report
Sampai di UK dengan bekal pengantar dan med reports, aku langsung daftar akun :
Udah daftar dan pilih domisili, bikin call (di UK untungnya all provider gratis nelepon) trus buat appointment. Dapetlah tanggal cantik buat datengin RS setempatnya
Di RS karena kita pake booking appointment, tinggal dateng sesuai jam bawa dokumen2 dan obatnya. Karena aku udah tes CD4 dan VL, aku ga ditest lagi cuman mereka tes hiv (ya jelaslah positif) buat validasi
Setelah ngobrol dan diwawancara oleh nakes dan General practitioner, akan isi formulir dan beberapa consent (ini buat kamu mau dihubungin ke domisili di UK ga, kampus ampe ada emergency contact kalo kamu kenapa kenapa) terus diwawancara pemakaian arv dan dicek deh med report
Tenang aja data consent aman guys! Dan aku ditawarin mau diambil di GP dekat kosan. Karena data dan insecure aku tetap ambil di RS saja meski memang lebih jauh dibanding GP nya.
Setelah itu selesai deh tinggal ambil aja sesuai jadwal kita ambil obat. Mudah bukan?
Sekian sharing dari saya yang ODHIV tapi bisa sampai di negeri orang. Semoga inspiratif untuk yang mau lanjut kuliah! Goodluck!!
Posting Komentar