Apa Itu Artificial Consciousness Kesadaran Buatan Robot ?
Apa Itu Artificial Consciousness Kesadaran Buatan Robot ? - Mungkin kita masih jarang mendengar istilah Artificial Consciousness (Kesadaran Buatan) di Indonesia, tapi nyatanya Artificial Consciousness sudah sering sekali disinggung dalam banyak hal salah satunya adalah karya sastra fiksi seperti Terminator , Ghost in The Shell dan lain lain
Artificial Consciousness adalah ide dimana membuat sebuah mesin dapat memiliki kesadaran sendiri atau dengan kata lain kita memberi sebuah ruh kepada mesin.
Artificial Consciousness atau juga bisa disebut Machine Consciousness (Kesadaran Mesin) / kesadaran sintetis adalah bidang terakit dengan Artificial Intelegence dan Robotic Cognitive. Neuroscience menhipotesiskan bahwa kesadaran yang dihasilkan oleh otak dapat simulasikan menggunakan sistem seperti komputer dengan meniru operasi Neural Correlates of Consciousness.
Pada saat ini Artificial Intelligence yang marak digunkan dimana-mana sudah mengadaptasi Deep Learning dengan meniru Neural Network, dan ini mengindikasikan bahwa mungkin suatu saat ada sistem yang bisa mensimulasikan kesadaran secara utuh.
Tapi apakah memang segampang itukah meniupkan sebuah ruh kepada mesin tanpa pikiran ? Dan apakah mesin itu memang bisa menampung sebuah ruh itu sendiri ?
Pengembangan Artificial Consciousness sudah berlangsung cukup lama sekitar 60 tahun yang lalu. Ini ditandai dengan research mengenai Cognitive Architecture yang sudah dikembangkan dari dulu dan banyaknya model yang berada diluar sana.
Artificial Consciousness adalah ide dimana membuat sebuah mesin dapat memiliki kesadaran sendiri atau dengan kata lain kita memberi sebuah ruh kepada mesin.
Artificial Consciousness atau juga bisa disebut Machine Consciousness (Kesadaran Mesin) / kesadaran sintetis adalah bidang terakit dengan Artificial Intelegence dan Robotic Cognitive. Neuroscience menhipotesiskan bahwa kesadaran yang dihasilkan oleh otak dapat simulasikan menggunakan sistem seperti komputer dengan meniru operasi Neural Correlates of Consciousness.
Pada saat ini Artificial Intelligence yang marak digunkan dimana-mana sudah mengadaptasi Deep Learning dengan meniru Neural Network, dan ini mengindikasikan bahwa mungkin suatu saat ada sistem yang bisa mensimulasikan kesadaran secara utuh.
Tapi apakah memang segampang itukah meniupkan sebuah ruh kepada mesin tanpa pikiran ? Dan apakah mesin itu memang bisa menampung sebuah ruh itu sendiri ?
Pengembangan Artificial Consciousness sudah berlangsung cukup lama sekitar 60 tahun yang lalu. Ini ditandai dengan research mengenai Cognitive Architecture yang sudah dikembangkan dari dulu dan banyaknya model yang berada diluar sana.
Beberapa contoh model Cognitive Architecture antara ACT-R, LIDA, SOAR, CLARION dan masih banyak yang lainya.
Dalam pengembangan Artificial Consciousness ada beberapa aspek yang harus dipenuhi agar sebuah mesin memiliki kesadaran. Salah satunya adalah Awareness, Memory, Learning, Anticipation dan Subject Experience. (untuk bacaan lebih lanjut di wikipedia)
Tapi ada dua masalah dalam pengembangan Artificial Consciuosness sendiri antara lain adalah kita tidak tahu konsep asli tentang kesadaran (Awwareness) dan arti hidup sendiri dan yang satunya adalah kita belum mempunyai teknologi yang cukup canggih untuk mensimulasikan kesadaran secara utuh (Mungkin dengan Quantum komputer di masa depan kita bisa mensimulasikannya).
Dalam literatur Neuroscience, kesadaran adalah narasi yang dibangun oleh otak kita yang menggabungkan indera kita, bagaiamana kita memahami dunia, dan tindakan kita.
Dalam pengembangan Artificial Consciousness ada beberapa aspek yang harus dipenuhi agar sebuah mesin memiliki kesadaran. Salah satunya adalah Awareness, Memory, Learning, Anticipation dan Subject Experience. (untuk bacaan lebih lanjut di wikipedia)
Bahkan dengan definisi ini, Neuroscience tetap kesulitan bagaiaman cara mendeskripsikan kenapa kita bisa menajdi sadar (Awareness) dan bagaimanana cara mendefinisikan aktifitas Neuralnya bahwa kita itu sadar (Awareness).
Sejauh ini manusia baru bisa mendigitalkan otak dari cacing bernama C Elegans. Caranya yaitu dengan mencopy seluruh jaringan saraf dan memasukan dalam chip dan lalu mensimulasikannya denga robot lego. hasilnya pun robot lego itu bergerak layaknya cacing.
Kembali ke Artificial Intelegence lagi. Kita sekarang sering disuguhkan dengan robot canggih yang mungkin bisa disebut prototipe dari Artificial Consciousness sendiri. Salah satu contoh nya adalah Sophia dari Hanson Robotic.
Sejauh ini manusia baru bisa mendigitalkan otak dari cacing bernama C Elegans. Caranya yaitu dengan mencopy seluruh jaringan saraf dan memasukan dalam chip dan lalu mensimulasikannya denga robot lego. hasilnya pun robot lego itu bergerak layaknya cacing.
Kembali ke Artificial Intelegence lagi. Kita sekarang sering disuguhkan dengan robot canggih yang mungkin bisa disebut prototipe dari Artificial Consciousness sendiri. Salah satu contoh nya adalah Sophia dari Hanson Robotic.
Sebenarnya masih banyak AI yang memiliki yang hampir mirip dengan Artificial Consciousness, saya hanya mengambil contoh dari bentuk fisik dan cara berpikir yang mirip manusia.
Sophia sendiri sering mendatangi event besar bahkan pernah datang ke rapat PBB dan dia juga diberi kewarganaegaran oleh pemerintah Arab Saudi yang membuat dirinya sebagai warga negara robot pertama di dunia.
Sophia sendiri sering mendatangi event besar bahkan pernah datang ke rapat PBB dan dia juga diberi kewarganaegaran oleh pemerintah Arab Saudi yang membuat dirinya sebagai warga negara robot pertama di dunia.
Yang membuat berbeda dari robot yang lain adalah, Sophia sering kali mengeluarkan dark joke tentang kemusnahan manusia dan itu sedikit membuat saya terbayang, apa jadinya jika dia memiliki kesadaran penuh.
(bisa dilihat di video)
Jika Artificial Consciousness sendiri bisa dibuat oleh manusia, apa dampak nya bagi manusia ?
Dampak bagi manusia sendiri adalah perubahan sosial pada masyarakat. Masyarakat akan berpikir bagaimana menanggapi sebuah existensi yang mereka ciptakan sebagai makhluk hidup atau hanya sebuah benda saja.
(bisa dilihat di video)
Jika Artificial Consciousness sendiri bisa dibuat oleh manusia, apa dampak nya bagi manusia ?
Dampak bagi manusia sendiri adalah perubahan sosial pada masyarakat. Masyarakat akan berpikir bagaimana menanggapi sebuah existensi yang mereka ciptakan sebagai makhluk hidup atau hanya sebuah benda saja.
Apakah Artificial Consciousness merupakan sebuah ruh dari yang ilahi atau merupakan algoritma yang kita ciptakan.
Apakah ada ancaman dari Artificial Consciousness terhadap kelangsungan hidup spesies, bisa juga nanti para robot mendeseak manusia agar membuat hak asasi mesin agar para mesin di seluruh dunia merasa aman, bahkan mereka juga bisa menganggap dirinya adalah manusia dan masih banyak yang lainya.
Jika memang kita bisa membuat sebuah perangkat yang bisa mensimulasikan sebuah kesadaran, kita bisa membalikan pernyataan ini.
Jika memang kita bisa membuat sebuah perangkat yang bisa mensimulasikan sebuah kesadaran, kita bisa membalikan pernyataan ini.
Teori Darwins tentang evolusi makhluk hidup akan patah dan Manusia akan menuju keabadian dalam bentuk data dengan cara memindahkan kesadaran mereka ke perangkat ini.
Tapi semua ini masih jauh berada di masa depan, dan itu adalah tugas dari anak cucu kita untuk memcahkan masalah ini.
Tapi semua ini masih jauh berada di masa depan, dan itu adalah tugas dari anak cucu kita untuk memcahkan masalah ini.
Untuk kita sekarang kalian harus lebih waspada terhadap AI yang mulai mengambil alih pekerjaan kalian dan bagaiamna agar bumi kita tidak hancur ditangan manusia sendiri.
bagi yang penasaran ini linkvideonya
Disini
bagi yang penasaran ini linkvideonya
Disini
Sekian artikel mengenai Apa Itu Artificial Consciousness.
Posting Komentar