3 Tipe Orang Dalam Bermain Saham, Kamu yang mana?
3 Tipe Orang Dalam Bermain Saham, Kamu yang mana? - Mungkin di antara teman-teman ada yang tertarik dengan saham atau malah ada yang bodo amat dan enggak mau tahu. Oke enggak masalah, di sini kita belajar dengan orang-orang yang mau saja hehe. Aturan pertama di saham itu sebenarnya adalah jangan males baca. Karena jika teman-teman malas untuk membacanya atau membaca sebagian saja, itu nantinya tidak akan paham-paham atau justru malah bingung karena bacanya setengah-setengah.
Nah pasti di antara teman-teman ada yang bertanya, nabung saham itu riba enggak sih? Haram enggak sih? Atau nabung saham itu termasuk judi?
Sebenarnya itu kembali lagi ke diri kita masing-masing, tujuan kita mau apa dengan nabung saham / investasi di saham?
3 Jenis Orang Dalam Bermain Saham
1. Investor, nah saya akan mengajak ke teman-teman untuk menjadi investor. Karena kalau dilihat dari profit, jelas investor profitnya lebih besar. Biasanya seorang investor itu akan menyimpan asetnya (saham) lebih dari satu tahun atau lebih, bahkan ada yang seumur hidup seperti Warren Buffet, beliau pernah masuk 3 besar orang terkaya di dunia versi majalah forbes. Dan hampir seluruh kekayaannya berasal dari saham.
2. Trader, yang membedakan antara investor dengan trader adalah seberapa lama ia menyimpan asetnya. Umumnya trader menyimpan asetnya kurang dari satu tahun. Misal beli bulan Juli, dan dijual bulan September. Ingat trader itu jangka pendek, dan investor jangka panjang. Untuk menjadi seorang trader itu perlu jam terbang yang sangat banyak, saya sarankan untuk pemula sangat tidak dianjurkan untuk menjadi trader kecuali kalau Anda siap rugi.
3. Spekulan, nah ini tipe orang yang suka tebak-tebakan. Dia berspekulasi apakah saham A bakal naik atau turun, tentunya tanpa dianalisa terlebih dahulu. Yang membedakan spekulan dengan trader dan investor adalah, kalau spekulan modal tebak-tebakan, dan kalau trader sama investor memakai analisa. Jadi kalau spekulan itu jatohnya judi.
Terus kalau transaksi jual beli saham di pasar modal itu sudah sesuai prinsip syariah belum?
Tenang, transaksi di pasar modal itu sudah aman dan jauh dari kata riba. Dan tentunya sudah sesuai prinsip syariah karena investasi di pasar modal berlandaskan akad Syirkah Al Musahamah.
Apalagi menabung saham atau investasi saham termasuk transaksi yang sudah mendapatkan Fatwa No. 80 dari DSN MUI tentang Penerapan Prinsip Syariah Dalam Mekanisme Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas di Pasar Reguler Bursa Efek.
Jadi kalau dilihat dari cara transaksinya itu sudah sesuai prinsip syariah. Nah Bursa Efek juga sudah mengelompokan mana saham syariah dan mana saham yang bukan syariah, jadi teman-teman tidak perlu bingung harus memilah lagi mana yang syariah atau bukan. Biasanya saham yang bukan syariah itu seperti perusahaan yang bergerak di sektor perbankan atau memproduksi miras.
Apakah teman-teman masih ragu untuk menabung saham?
Sekian 3 Tipe Orang Dalam Bermain Saham semoga bermanfaat
Artikel terkait :
Manfaat Investasi Saham di Usia Muda
Persiapan Untuk Mulai Investasi dan Nabung Saham IDX
Nah pasti di antara teman-teman ada yang bertanya, nabung saham itu riba enggak sih? Haram enggak sih? Atau nabung saham itu termasuk judi?
Sebenarnya itu kembali lagi ke diri kita masing-masing, tujuan kita mau apa dengan nabung saham / investasi di saham?
3 Jenis Orang Dalam Bermain Saham
1. Investor, nah saya akan mengajak ke teman-teman untuk menjadi investor. Karena kalau dilihat dari profit, jelas investor profitnya lebih besar. Biasanya seorang investor itu akan menyimpan asetnya (saham) lebih dari satu tahun atau lebih, bahkan ada yang seumur hidup seperti Warren Buffet, beliau pernah masuk 3 besar orang terkaya di dunia versi majalah forbes. Dan hampir seluruh kekayaannya berasal dari saham.
2. Trader, yang membedakan antara investor dengan trader adalah seberapa lama ia menyimpan asetnya. Umumnya trader menyimpan asetnya kurang dari satu tahun. Misal beli bulan Juli, dan dijual bulan September. Ingat trader itu jangka pendek, dan investor jangka panjang. Untuk menjadi seorang trader itu perlu jam terbang yang sangat banyak, saya sarankan untuk pemula sangat tidak dianjurkan untuk menjadi trader kecuali kalau Anda siap rugi.
3. Spekulan, nah ini tipe orang yang suka tebak-tebakan. Dia berspekulasi apakah saham A bakal naik atau turun, tentunya tanpa dianalisa terlebih dahulu. Yang membedakan spekulan dengan trader dan investor adalah, kalau spekulan modal tebak-tebakan, dan kalau trader sama investor memakai analisa. Jadi kalau spekulan itu jatohnya judi.
Terus kalau transaksi jual beli saham di pasar modal itu sudah sesuai prinsip syariah belum?
Tenang, transaksi di pasar modal itu sudah aman dan jauh dari kata riba. Dan tentunya sudah sesuai prinsip syariah karena investasi di pasar modal berlandaskan akad Syirkah Al Musahamah.
Apalagi menabung saham atau investasi saham termasuk transaksi yang sudah mendapatkan Fatwa No. 80 dari DSN MUI tentang Penerapan Prinsip Syariah Dalam Mekanisme Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas di Pasar Reguler Bursa Efek.
Jadi kalau dilihat dari cara transaksinya itu sudah sesuai prinsip syariah. Nah Bursa Efek juga sudah mengelompokan mana saham syariah dan mana saham yang bukan syariah, jadi teman-teman tidak perlu bingung harus memilah lagi mana yang syariah atau bukan. Biasanya saham yang bukan syariah itu seperti perusahaan yang bergerak di sektor perbankan atau memproduksi miras.
Apakah teman-teman masih ragu untuk menabung saham?
Sekian 3 Tipe Orang Dalam Bermain Saham semoga bermanfaat
Artikel terkait :
Manfaat Investasi Saham di Usia Muda
Persiapan Untuk Mulai Investasi dan Nabung Saham IDX
Posting Komentar